UPDATE Dampak Angin Puting Beliung di Papalang Mamuju 27 Rumah Warga Rusak

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Angin puting beliung terjang Dusun Garuda, Kecamatan Papalang, Kabupaten Mamuju, Rabu (15/9/2021) sore.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.30 Wita.

Menjelang salat Magrib.

Suara gemuru membuat warga panik.

Baca juga: Angin Puting Beliung di Papalang Mamuju Buat Warga Berhamburan, 2 Orang Tertimpa Balok dan Atap

Baca juga: Angin Puting Beliung Terjang Dusun Garuda Papalang Mamuju, 5 Rumah Warga Rusak

Terlihat pusaran angin berputar dengan kencang di sekitar pemukiman warga.

Dampak angin itu membuat material rumah warga terlempar ke segala arah.

Bahkan hewan-hewan ternak yang ada di sekitar lapangan berlarian menjauhi angin itu.

Kronologi tersebut diceritakan Kepala Dusun Garuda Darwis.

Dia mengatakan kejadian itu benar-benar membuat warga panik, karena datang secara tiba-tiba.

"Sekitar 30 menit lamanya, anging bertiup kencang, menghantam rumah dan pepohonan," terang Darwis via telepon, Kamis (16/9/2021) pagi.

Rumah rusak akibat angin kencang di Dusun Garuda, Desa Papalang, Kecamatan Papalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Rabu (15/9/2021).

Dari pendataan pagi ini, ada 27 rumah warga Dusun Garuda mengalami kerusakan.

Tujuh diantaranya sudah tidak layak huni lagi atau rusak berat.

Warga yang rumahnya rusak parah sudah mengungsi di rumah kerabat.

Tak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut.

Hanya trauma yang membekas. Utamanya bagi anak-anak.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli